}

Tulisan Softskill Bahasa Indonesia 2



BAB I
PENDAHULUAN

1.1    Latar Belakang Masalah
 Perkembangan teknologi yang semakin hari terus berkembang dan canggih yang terjadi pada semua bidang kehidupan membuat apa yang diperlukan atau dicari dapat dihasilkan secara cepat dan mudah. Tak heran jika banyak hal yang dapat kita pelajari dari perkembangan teknologi ini, jika kita tidak mengikuti secara baik maka kita akan ketinggalan banyak hal dan butuh waktu yang harus cepat untuk mengejar ketertinggalan kita terhadap kemajuan teknologi. Dan semakin berkembangnya teknologi membuktikan bahwa manusia mampu untuk selalu menciptakan hal-hal baru yang tak pernah kita bayangkan menjadi sebuah terobosan yang membantu banyak hal dalam kehidupan manusia.
Banyak perusahaan teknologi yang bersaing menciptakan produk-produk baru seiring berkembangnya jaman, salah satu teknologi yang banyak diproduksi perusahaan saat ini adalah handphone. Kebutuhan akan alat komunikasi seperti telepon seluler (handphone) atau smartphone sendiri selalu mengalami peningkatan dari tahun ketahun terutama untuk jenis-jenis handphone atau smartphone dengan merek-merek tertentu. Hal ini dikarenakan pola konsumsi konsumen pada saat ini yang selalu menginginkan sebuah kemudahan dalam komunikasi yang dapat mendukung kegiatan mereka sehari-hari baik dalam pekerjaan maupun hal yang lainnya. Oleh karena itu, pilihan konsumen untuk menggunakan handphone atau smartphone saat ini sangat tinggi seperti salah satunya kenaikan penjualan pada handphone atau smartphone merek Smartfren Andromax C3.
Smartfren Andromax C3 merupakan smartphone dengan harga terjangkau besutan operator CDMA Indonesia yaitu Smartfren. Ia dirilis pertama kali pada September 2014. Perangkat android 4 inci ini merupakan penerus dari pendahulunya yaitu android C2. Perlu diingat bahwa andromax seri C merupakan seri paling murah dan paling rendah spesifikasinya. dan sebagai penerus dari pendahulunya Smartfren Andromax C3 menawarkan beberapa peningkatan diantaranya adalah telah menggunakan sistem operasi Android Kitkat dan penggunaan bluetooth yang ditingkatkan dari versi 3 dan versi 4. Untuk spesifikasi yang lain hampir sama, namun ada satu bagian yang diturunkan yaitu penggunaan baterai yang lebih rendah dari 1500 mAh menjadi 1400 mAh. Dan meskipun ada sedikit peningkatan pada spesifikasi Smartfren Andromax C3 malah dijual lebih murah dari pendahulunya.
Salah satu keunggulan dalam persaingan ini adalah kualitas produk yang dapat memenuhi keinginan konsumen. Menurut Kottler dan Amstrong (2008) adalah Karakteristik produk atau jasa yang tergantung pada kemampuanya untuk memuaskan kebutuhan pelanggan yang dinyatakan atau diimplikasikan. Bila tidak sesuai dengan spesifikasi maka produk akan ditolak.
Sekalipun produk tersebut masih dalam batas toleransi yang telah ditentukan maka produk tersebut sebaiknya perlu menjadi catatan untuk menghindari terjadinya kesalahan yang lebih besar diwaktu yang akan datang. Demikian juga konsumen dalam dalam membeli suatu produk konsumen selalu berharap agar barang yang dibelinya dapat memuaskan segala keinginan dan kebutuhannya. Untuk itu perusahaan harus dapat memahami keinginan konsumen, sehingga perusahaan dapat menciptakan produk yang sesuai dengan harapan konsumen. Kualitas produk yang baik merupakan harapan konsumen yang harus dipenuhi oleh perusahaan, karena kualitas produk yang baik merupakan kunci perkembangan produktivitas perusahaan.
Syarat yang harus dipenuhi oleh suatu perusahaan agar dapat mencapai sukses dalam persaingan adalah berusaha mencapai tujuan untuk menciptakan dan mempertahankan pelanggan. Agar tujuan tersebut tercapai, maka setiap perusahaan harus berupaya menghasilkan dan menyampaikan barang dan jasa sesuai dengan yang diinginkan konsumen. Harga merupakan hal penting yang harus diperhatikan oleh perusahaan, penentuan harga ini merupakan salah satu keputusan yang penting bagi manajemen. Harga yang ditetapkan harus dapat menutup semua ongkos, atau bahkan lebih dari itu, yaitu untuk meningkatkan laba. Tetapi jika harga ditentukan terlalu tinggi akan berakibat kurang menguntungkan.
Membeli dan mengkonsumsi sesuatu terlebih dahulu konsumen membuat keputusan mengenai produk apa yang dibutuhkan, kapan, bagaimana dan dimana proses pembelian atau konsumsi itu akan terjadi. Dengan kata lain diperlukan suatu proses pengambilan keputusan untuk membeli sesuatu baik barang atau jasa. Menurut Setiadi (2003) pengambilan keputusan yang diambil oleh seseorang dapat disebut sebagai suatu pemecahan masalah. Dalam proses pengambilan keputusan, konsumen memiliki sasaran atau perilaku yang ingin dicapai atau dipuaskan.
Saat ini smartphone Smartfren Andromax C3 memberikan kenyamanan dan kecanggihan dalam produk terbaru mereka yang tak kalah bersaing dengan merek smartphone lainya. Dengan fitur yang mumpuni dan harganya yang terjangkau membuat konsumen memutuskan untuk membeli smartphone jenis ini, dengan harganya yang terjangkau orang yang mempunyai budget sedikit tetap bisa memiliki smartphone ini.
Berdasarkan uraian latar belakang diatas maka penulis tertarik untuk mengadakan penelitian dengan judul “ PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN HANDPHONE SMARTFREN ANDROMAX C3”
1.2 RUMUSAN MASALAH
Dari latar belakang masalah yang telah di uraikan sebelumnya, maka dapat dirumuskan permasalahan sebagai berkut :
1.    Apakan harga berpengaruh terhadap keputusan pembelian Smartfren Andromax C3 ?
2.    Apakan kualitas produk berpengaruh terhadap keputusan pembelian Smartfren Andromax C3 ?
1.3 TUJUAN DAN MANFAAT PENELITIAN
1.3.1 Tujuan yang ingin dicapat dalam penelitian ini adalah :
1.    Untuk menganalisis pengaruh harga terhadap keputusan pembelian Smartfren Andromax C3.
2.    Untuk menganalisis pengaruh kualitas produk terhadap keputusan pembelian Smartfren Andromax C3.
1.3.2 Manfaat Penelitian
1.3.2.1 Bagi Perusahaan         
Penelitian ini diharapkan akan menghasilkan informasi yang bermanfaat sebagai masukan dan pertimbangan bagi perusahaan untuk mengetahui arti pentingnya harga, kualitas produk terhadap keputusan pembelian konsumen.
1.3.2.2 Bagi Pembaca
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi dan referensi bagi penulis yang akan mengadakan penelitian dengan judul atau materi yang sama.
1.4   SISTEMATIKA PENULISAN
Penelitian ini disusun dalam lima bab dengan tahapan sebagai berikut :
BAB I   PENDAHULUAN
Dalam bab ini akan diuraikan latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian serta sistematika penulisan.
BAB II   TINJAUAN PUSTAKA
Dalam bab ini akan diuraikan mengenai landasan teori yang mendasari penelitian ini, penelitian terdahulu, kerangka pemikiran dan hipotesis.
BAB III    METODE PENELITIAN
Dalam bab ini akan diuraikan mengenai variabel-variabel yang akan diteliti, populasi dan sampel, jenis dan sumber data, teknik pengumpulan data, metode analisis, variabel penelitian serta sistematika penulisan.
BAB IV   HASIL DAN PEMBAHASAN
Dalam bab ini akan diuraikan mengenai deskripsi obyek penelitian, analisis data, serta interpretasi hasil.
BAB V   PENUTUP
Dalam bab ini akan diuraikan mengenai kesimpulan dan saran-saran dari hasil penelitian yang telah dilakukan.



BAB V
PENUTUP

5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis data yang telah dilakukan terhadap seluruh data yang diperoleh, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:
1.      Harga secara parsial berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian. Hal ini dibuktikan dengan nilai t hitung lebih besar dari t tabel yaitu 3.554 > 1.984 dengan tingkat signifikan 0,03 < 0,05.
2.      Kualitas produk secara parsial berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian. Hal ini dibuktikan dengan nilai t hitung lebih besar dari t tabel yaitu 2.232 > 1.984 dengan tingkat signifikan 0.02 < 0.05.
3.      Secara simultan variabel harga, kualitas produk memiliki pengaruh yang signifikan terhadap keputusan pembelian. Hal ini dibuktikan dengan nilai F hitung lebih besar daripda F tabel yaitu 7,961 > 3.10 dengan tingkat signifikan 0,000 < 0,05
4.      Dari hasil persamaan regresi linier berganda dapat diketahui bahwa harga, kualitas produk memberikan pengaruh positif terhadap keputusan pembelian.
5.      Koefisien determinasi (R²) sebesar 0,584 yang menunjukan bahwa antara Harga (X1), Kualitas Produk (X2), mampu menjelaskan secara bersama-sama terhadap keputusan pembelian handphone Smartfren Andromax C3 sebesar 58,40%, sedangkan sisanya 41,60% dipengaruhi oleh variabel lainyang tidak diteliti.

5.2 Saran
Berdasarkan kesimpulan yang telah dikemukakan, maka diberikan beberapa saran yang diharapkan dapat meningkatkan keputusan pembelian handphone Smartfren Andromax C3. Adapun saran-saran yang diberikan.
1.      Harga yang ditetapkan untuk handphone Smartfren Andromax C3 sudah terjangkau, untuk membeli handset ini tidak perlu mengeluarkan banyak biaya. Harga handphone Smartfren Andromax C3 terbilang cukup murah dengan spesifikasi yang cukup mumpuni handphone ini hanya di bandrol dengan harga  sebesar Rp. 499.000, harga yang cukup menguntungkan untuk kelas smartphone Android KitKat Dual-core bagi konsumen dari seluruh lapisan masyarakat.
2.      Produk Smartfren Andromax C3 dapat dibilang cukup baik dari segi aplikasi maupun ketahanannya. Dengan aplikasi yang terdapat dalam hanphone ini memberikan kenyamanan kepada penggunanya, tetapi handphone Smartfren Andromax C3 masih memiliki beberapa kekurangan yaitu pada RAM  hanya diberikan kapasitas sebesar 512MB. Walau demikian handset ini masih dapat berjalan dengan baik ketika digunakan untuk Internet, bermain game.
3.      Smartfren Andromax C3 adalah salah satu alternatif pembelian yang cukup baik bagi konsumen yang ingin membeli produk ini karena harganya yang cukup murah dan kualitas produk yang cukup baik.

Daftar Pustaka
Fifyanita Ghanimata, Mustafa Kamal. 2012. “Analisis Pengaruh Harga, Kualitas Produk dan Lokasi Terhadap Keputusan Pembelian (Studi Pada Pembeli Produk Bandeng Juwana Erlina Semarang)” Dipenogoro Journal Of Management, Volume 1, Nomor 2, Tahun 2012.
Kotler, Phillip. 2000. Manajemen Pemasaran. Edisi Milenium. Jakarta: PT. Indeks Kelompok Gramedia.
Kotler, Philip, dan  Gary, Amstrong. 2001. Prinsip-Prinsip PemasaranPenerjemah Imam Nurmawan. Jakarta : Penerbit Salemba Empat.
Kotler, Phillip dan Gary Amstrong. (2001). Prinsip-Prinsip Pemasaran, jilid 2, edisi ke-8, Penerbit Erlangga, Jakarta.
Kottler, Philip, Gary Amstrong. 2003 manajeman pemasaran. Jilid 1. Jakarta : Ghalia Indonesia Dalam (Purwati, Heri Setiawan, Rohmawati)
Kotler, Philip dan Amstrong. 2008. Manajemen Pemasaran. PT Prenhallindo : Jakarta
Kottler, Philip, Gary Armstrong. 2008. Prinsip-Prinsip Pemasaran (Edisi ke-12. Jilid ke-1). Jakarta: Erlangga.
Kotler dan Keller, (2012).Marketing Management Edisi 14, Global Edition.Pearson Prentice Hall.
Lupiyoadi, Rambat. 2001. Manajemen Pemasaran Jasa (Teori dan Praktik). Jakarta: Salemba Empat.
Nitisusastro, Mulyadi 2012, Perilaku Konsumen dalam Perspektif Kewirausahaan, Alfabeta, Bandung.
Purwanti, Heri Setiawan, Rohmawati. 2012. “Pengaruh Harga dan Kualitas Produk terhadap Keputusan Pembelian Motor Honda Matic Beat.” Jurnal Ekonomi dan Informasi Akintansi (Jenius), Vol. 2 No.3 September 2012.
Saladin, Djaslim, 2006, Manajemen Pemasaran, Edisi Keempat, Bandung : Linda Karya.
Suardi, Rudi. 2003. Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2000 : Penerapannya Untuk Mencapai TQM, Edisi 2. Jakarta: Penerbit PP.
Umar, Husain. 2003. Metode Riset Prilaku Organisasi. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.


1 komentar:

chikimo mengatakan...

terimkasih atas informasinya. salam st3telkom

Posting Komentar

 
 
 
free counters

Follower

Gunadarma